************************************************************************************************************************
Saudaraku, kalau artikel dalam blog ini bermanfaat informasikanlah kepada muslim yang lain
(Setiap kata yang mencerahkan orang lain, Insya Allah, anda akan mendapat ganjaran pahala)
============================================================================

Kamis, 21 Agustus 2008

Dunia hanya sebutir debu surga


Dan bersegeralah kalian kepada ampunan Allah dan Surga yang luasnya seluas langit dan Bumi, yang disediakan kepada orang-orang yang bertakwa. (QS.3:133)

Suatu saat kita pernah berangan-angan memiliki suatu kekuasaan untuk suatu daerah tertentu dengan segala perangkat kebutuhan untuk menikmatinya, seperti pelayan, kendaraan, makanan, sandang, rumah yang mewah, dsb. Bebas dari stress dan dapat mengatur lingkungan kekuasaan dengan visi yang kita miliki.

Namanya juga angan-angan, ya tidak dapat direalisasikan sepenuhnya dalam kehidupan ini. Kalau kita tanya kepada para penguasa dunia, ambil contoh yang dekat saja, presiden kita SBY, apakah dia bebas dari stress dan dapat mengatur negara ini dengan visinya dalam tataran praktek. Tentu saja jawabnya, tidak. Bagaimana dengan Bush. Lebih tidak bisa lagi. Jelas tidak bisah karena makin jauh dari Allah, makin sulit untuk terealisasi.

Lalu angan-angan kita tersebut bagaimana? Percayalah angan-angan tersebut dapat dicapai dengan kenikmatan yang jauh melebihinya, melampaui apa yang kita angan-angankan, kekuasaan yang melebihi dari luas bumi ini, tetapi bukan disini, tetapi disana, di akhirat.

Dan bagi orang yang takut akan saat menghadap Tuhannya ada dua surga. [QS.55:46]
Dan selain dari dua surga itu ada dua surga lagi. [QS.55:62]

Jumlah bintang di jagad raya ini menurut Simon Driver seorang astronom dari australia adalah sekitar 70 sextiliun atau 70 ribu juta juta juta atau sebanyak jumlah butir pasir di pantai dan gurun di seluruh dunia. Satu bintang seperti yang kita diami adalah bintang Matahari, terdiri dari Matahari dan sembilan planet besar lainya (mercury, venus, bumi, mars, yupiter,saturn,uranus,neptuno,dan plato).

Berapa banyak jumlah manusia yang telah menghuni bumi ini sejak dari awal hingga saat ini, tidak ada data yang jelas, tetapi tidak melebihi satu trilyun, dan berapa banyak sampai dengan dunia kiamat. Ingat ada hadist nabi yang mengatakan bahwa dunia ini telah tua, berarti kedepan lebih singkat dibandingkan yang telah lalu. Sehingga penduduk dunia sampai kiamat diperkirakan tidak akan melewati dua trilyun. Wallahu alam.

Ingat jumlah bintang diatas 70 ribu sextiliun atau 70 ribu juta trilyun. Surga lebih luas lagi seperti pada ayat diatas.Dengan demikian kalau semua ummat manusia masuk surga maka kapling yang diterima jauh lebih luas dari pada luas satu bintang, seperti bintang matahari.

Saudaraku, untuk apa gambaran ini kita paparkan disini. Ini hanyalah sekedar usaha untuk membuka hati kita bahwa dunia ini tidak ada apa-apanya dibandingkan kehidupan di surga sebab, pada hakikatnya kenikmatan surga itu tiada taranya. Tidak bisa digambarkan dan dipikirkan dengan bahasa manusia. Dari sini harusnya menyadarkan kita untuk tidak lagi merusak silaturrahim kita dengan sesama, hanya karena perkara tanah sepetak, kapling se hektar atau kekuasaan satu periode, apalagi hanya satu suara dalam pemilu.

Saudaraku, perteballah imanmu, bukalah nuranimu agar bisa melihat ”kerajaanmu” di surga.

Tidak ada komentar: