************************************************************************************************************************
Saudaraku, kalau artikel dalam blog ini bermanfaat informasikanlah kepada muslim yang lain
(Setiap kata yang mencerahkan orang lain, Insya Allah, anda akan mendapat ganjaran pahala)
============================================================================

Minggu, 30 Januari 2011

Passive Pahala


Rasulullah SAW bersabda: “Kalau seseorang manusia meninggal dunia, amal perbuatannya terputus, kecuali tiga hal, yakni sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, serta anak saleh yang mendoakan orangtuanya“. (HR. Muslim).

Para professional sangat akrab dengan istilah Passive Income, yaitu suatu penghasilan yang diperoleh tanpa keterlibatan langsung di dalam usaha yang menghasilkan tersebut, alias ongkang-ongkang kaki tanpa berkeringat tetapi pengasilan mengalir terus kedalam pundi-pundi tabungannya. Siapa yang tidak tertarik.

Bagi kita yang penghasilannya pas-pas agak sulit memperolah penghasilan seperti ini, bagi orang yang kreatif mungkin saja dapat mengusahakannya. Mari kita mengalihkan perhatian kita kepada penghasilan yang jauh lebih utama dan abadi yang mirip-mirip dengan passive income diatas yaitu passive pahala. Siapapun dapat mengusahakan dan melaksanakannya dengan apa adanya asal punya niat dan keyakinan yang mantap.

Sebagaimana disebutkan pada hadist diatas ada tiga kriteria utama, tetapi cabang dan rantingnya bisa tak terbatas sebanyak perbuatan baik yang dilakukan. Ketika membaca hadist ini jangan berasumsi yang tinggi-tinggi, hanya orang kaya yang bersedekah, hanya orang yang ilmunya segudang dapat mengamalkannya dan terakhir jangan menganggap orang yang tidak punya keturunan atau tidak pernah menikah tidak dapat melakukannya.

Nabi Saw bersabda : ‘Setiap perbuatan baik adalah sedekah’ (HR. Bukhari 5562)

Barang siapa mengajak kepada kebaikan, maka ia akan mendapat pahala sebanyak pahala yang diperoleh orang-orang yang mengikutinya tanpa mengurangi pahala mereka sedikitpun [HR Muslim ]

beliau bersabda: "Tidaklah seorang muslim yang bercocok tanam, lalu tanaman tersebut dimakan orang lain atau binatang ternak, melainkan baginya adalah sedekah." (HR. Bukhari 5553)

Saudaraku, ketika mengajak seorang teman yang malas-malasan melakukan shalat, kemudian terketuk hatinya melakukan shalat karena ajakan tersebut, maka anda turut mendapat pahala dari pahala shalatnya termasuk shalat-shalat berikutnya. Bilamana anda memberi informasi tentang majelis ilmu dan orang lain datang karena informasi tersebut dan pada majelis tsb. ia memperoleh ilmu, setiap kali orang tersebut mengamalkan ilmu tsb. maka anda turut mendapat pahala dari perbuatannya.

Suatu hari anda turut bergotong royong membangun jembatan yang digunakan oleh banyak orang, maka anda mendapat pahala dari setiap orang yang melewatinya. Seorang guru yang ikhlas mengajarkan ilmu yang baik kepada muridnya, maka setiap murid yang mengamalkan ilmu tsb. pak guru turut mendapatkan pahala. Mengeluarkan wakaf, mengasuh anak yatim, membuat infrastruktur untuk umum seperti Rumah Sakit, Sekolah, Masjid dan seterusnya banyak sekali dan tidak mungkin disebutkan semua disini. Dari sinilah sumber amal yang tidak putus-putusnya (Passive pahala).

Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dia lah Pemberi rezeki yang sebaik-baiknya. [QS. 34:39]


Tidak ada komentar: