************************************************************************************************************************
Saudaraku, kalau artikel dalam blog ini bermanfaat informasikanlah kepada muslim yang lain
(Setiap kata yang mencerahkan orang lain, Insya Allah, anda akan mendapat ganjaran pahala)
============================================================================

Minggu, 01 Mei 2011

Motivasi untuk berdzikir



Hai orang-orang yang beriman, berdzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, dzikir yang sebanyak-banyaknya. [QS. 33:41]

Alangkah indah dan merdunya apabila setiap saat mulut ini selalu dihiasi dengan dzikir kepada Allah. Setiap Muslim tentu sudah paham betapa banyak hikmah dan keutamaan yang terkandung dalam kebiasaan berdzikir kepada Allah. Namun mengapa dalam kehidupan sehari-hari, kita lebih banyak lupa daripada ingat untuk membiasakan berdzikir kepada Allah.

Bukankah Nabi Sulaiman pernah mengatakan bahwa “Orang beriman yang mengucapkan ‘Subhanallah’ memiliki kekayaan yang lebih banyak dibandingkan dengan kekayaanku”. Ketika ditanya mengapa, “karena harta Sulaiman yang banyak itu akan musnah, sedangkan ucapan ‘Subhanallah’ kekal disisi Allah", jawab Sulaiman.

Barangkali kita sering memanjatkan doa yang panjang dan dzikir yang lama. Ingatlah bhwa: "Rasulullah saw bersabda: Dzikir yang paling utama adalah Laa ilaaha illallaah dan doa yang paling utama adalah Alhamdulillah" (HR. Tirmidzi)

Pada kesempatan yang lain Rasulullah bersabda: "Barang siapa yang mengucapkan Laa ilaaha illallaah dengan ikhlas maka akan masuk ke dalam surga" (HR Ahmad)

Perang Muktah, adalah perang antara kaum muslim melawan pasukan Romawi dengan kekuatan yang tidak seimbang. Pasukan muslim hanya berjumlah 3000 orang, sedangkan Pasukan Romawi berjumlah tidak kurang 200.000 orang. Dengan pekikan Allahu Akbar Pasukan muslim tak gentar menghadapi pasukan musuh, meskipun tiga panglima muslim berturut-turut sahid, tetapi akhirnya pasukan musuh menarik diri dari pertempuran tsb.

Ketika perang melawan agresi Belanda di Surabaya 10 November 1945, persenjataan para pejuang sangat tidak seimbang, tetapi dengan pekikan Allahu Akbar, para pejuang berhasil mempertahankan keutuhan Negara Indonesia. Ucapan tersebut dapat membongkar rasa takut dari dalam dada orang muslim menjadi siap mati untuk membela kebenaran.

Saudaraku, itulah beberapa contoh betapa keutamaan dan keampuhan dzikir apabila diucapkan dan dihayati serta diyakini dengan baik. Sementara apabila dilihat dari sisi pahala dan ganjaran yang dijanjikan Allah maka sungguh sangat besar. Akan tetapi bayangan ganjaran atau kenikmatan yang kita peroleh masih lebih sedikit atau rendah daripada yang sesungguhnya yang akan kita nikmati, sebagaimana firman Allah:

di dalam surga itu terdapat segala apa yang diingini oleh hati dan sedap (dipandang) mata dan kamu kekal di dalamnya." [QS. 43:71]

Oleh karena itu perbanyaklah berdzikir disetiap waktu dan kesempatan karena apabila anda tidak melaksanakannya maka pastilah menjadi orang yang menyesal kenapa pada saat di dunia diberi kesempatan tetapi tidak melakukan dengan sebanyak-banyaknya.
Rasulullah SAW bersabda: “Setiap orang yang telah mati pasti akan menyesal. Jika dia orang yang beramal baik, akan menyesal mengapa tidak menambah amal kebaikannya. Jika dia orang yang beramal jelek, akan menyesal mengapa tidak bertaubat dan memperbaiki amal jeleknya” (HR. Tirmidzi dan Baihaqi)



Tidak ada komentar: