************************************************************************************************************************
Saudaraku, kalau artikel dalam blog ini bermanfaat informasikanlah kepada muslim yang lain
(Setiap kata yang mencerahkan orang lain, Insya Allah, anda akan mendapat ganjaran pahala)
============================================================================

Minggu, 13 Juli 2008

Trilyunan Molekul pada telapak Tokek


Belum lama ini para pakar dari Lewis and Clark College dari Universitas California dan Universitas Stanford, berhasil menyingkap rahasia dibalik kekuatan kaki seekor tokek. ''Pertanyaan, mengapa seekor tokek dapat merayap meski di permukaan gelas yang licin telah menjadi misteri selama bertahun-tahun,'' jelas Kellar Autumn, seorang ahli biologi dari Lewis and Clark College.

Awalnya, ujar Autumn, kami menduga ada semacam lem di kaki tokek. ''Namun pengamatan lewat mikroskop elektron menunjukkan terdapat jutaan bulu-bulu halus di kaki seekor tokek,'' ungkapnya. Para ahli menyimpulkan, bulu-bulu halus itulah yang memungkinkan tokek bergerak lincah di permukaan yang licin sekalipun. Bulu-bulu itu dinamakan setae.
Panjang setae, jelas Autumn, sekitar 100 micrometer. Atau sama dengan lebar dua helai rambut manusia. Meski terhitung kecil, setae punya kemampuan yang besar. Setidaknya, satu helai setae bisa mengangkat tubuh seekor semut. Maka jutaan setae, bisa mengangkat seorang bayi berbobot 45 pond.

''Tak mengherankan jika seekor tokek yang menggunakan kaki-kakinya secara bersamaan dapat melambungkan tubuhnya yang seberat 280 pond,'' jelasnya. Rahasianya, jelas Autumn, di ujung-ujung setiap helai setae terdapat sedikitnya 1000 bantalan-bantalan kecil. Bantalan ''ajaib'' inilah yang memungkinkan tokek dapat melekat kuat.

Apa yang menyebabkan bantalan-bantalan ini begitu ampuh ? Ia menjelaskan pada bantalan-bantalan kecil ini terdapat miliaran molekul. ''Secara bersamaan atraksi molekul-molekul pada bantalan itu melahirkan sebuah daya,'' ungkap Autumn. Tenaga inilah, yang memungkinkan kekuatan melekat seekor tokek. Daya tersebut dikenal dengan kekuatan van der Waal.

==================================================================
Rekap.

Setea (bulu halus pada telapak kaki tokek ) = 1,000,000.-
Bantalan pada setea = 1.000 x 1.000.000.- = 1.000.000.000,-
Molekul pada setea (tokek) = 1 milyar x 1 milyar = 1.000.000.- trilyun

Subhanallah . . . . . . . Subhanallah . . . . . . . Subhanallah . . . . . . .
===================================================================


Jadi, jelas sudah, bulu-bulu mikroskopislah yang menyebabkan seekor tokek mampu memanjat dinding. Dan kekuatan van der Wallslah yang memungkinkan atraksi molekul-molekul bergerak bersamaan. Autumn menyatakan penemuan ini sekaligus menepis dugaan bahwa tokek merayap karena zat kimia (lem) pada permukaan kakinya. Dugaan itu keliru, sebab kemampuan tokok semata-semata akibat tenaga bio-mekanis.

Tak pelak, penemuan ini memicu imajinasi para ahli untuk melahirkan alat-alat yang memakai prinsip tokek tadi. ''Jika kita mampu menciptakan bulu-bulu halus seperti setae ini, artinya kita telah melahirkan sebuah kekuatan yang hebat untuk menempel seperti tokek,'' jelas Autumn. Maka impian menjadi Spiderman tak terlalu berlebihan, bukan ? c21

Sumber : Setae, Rahasia Spiderman Pitar Memanjat

Tidak ada komentar: